UMT


Add caption


Add caption


Add caption


Add caption
2012 / 2013
Ospek / Masta ( Masa Ta'aruf 2012 / 2013
 










Kelompok "RAWA BELONG"
PK Anur Rahmah Tia
Ketua Edo agustiant
Bunda Chyntia Pusponurti
Bunda Fiah
Apri Ramdanna
Topan Aji Lesmana
Herdiansyah
Iis Wahyuni
Yuyun Nailufar
Siti Nurfadilah
Nurhalimah Zakiyah
Anggiani Agustin
Novita Putri
Febriana Ekanuraini 
Annisa Sulandari
Nurlita














PELETAKAN BATU PERTAMA PEMBANGUNAN GEDUNG KAMPUS UMT OLEH MENKO PEREKONOMIAN HATTA RAJASA

Written by UMT-Administrator Support. Posted in Universitas
peletakan batu pertama umt
Menteri Perekonomian yang juga menjabat pelaksana tugas (Plt) Menteri Keuangan, Hatta Rajasa, meletakan batu pertama dimulainya pembangunan kampus Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT). Tidak hanya itu, Hatta menyatakan siap menjadi panitia pembangunan kampus UMT yang nantinya memiliki 12 lantai tersebut.
“Cantumkan nama saya sebagai panitia pembangunan pak rektor,” kata Hatta dalam sambutannya sebelum peletakan batu pertama.
Ketersediaan menjadi panitia dalam pembangunan gedung UMT, karena dirinya menilai pendidikan menjadi elemen penting sebagai pintu kecerdasan bangsa. Menurutnya, semakin banyak universitas, semakin banyak pula kesempatan bagi putra putri bangsa untuk memiliki pendidikan lebih tinggi lagi.
Terlebih, Hatta menilai, pembangunan UMT dalam bidang pendidikan cukup pesat. “Saya akui UMT cukup pesat dalam mengembangkan pendidikan di Tangerang, harus seperti itu untuk menciptakan generasi bangsa yang cerdas dan agamis,” ungkap Hatta.
Rektor UMT, Ahmad Badawi menyambut baik niat Hatta Rajasa yang bersedia menjadi panitia pembangunan kampus 12 lantai tersebut. Untuk menyelesaikan pembangunan tersebut, kata dia, dibutuhkan anggaran sekitar Rp40 miliar.
“Baru terkumpul setengahnya, semoga dengan keikutsertaan Pak Hatta Rajasa, pembangunan kampus UMT cepat selesai,” tutur Badawi.
Selama pembangunan kampus dilakukan, menurut Badawi, perkuliahan bagi mahasiswa sementara akan disebar ke sejumlah gedung berbeda. Seperti bekas gedung Dinsos Kabupaten Tangerang, dan lainnya dengan cara pinjam pakai kepada Pemkab Tangerang.
“Kami harap proses perkuliahan mahasiswa tidak terganggu dengan adanya pembangunan kampus,” ujar Badawi.
Selain peletakan batu pertama, Hatta Rajasa juga melepas jalan sehat yang diikuti ribuan mahasiswa, mulai murid SD hingga siswa SMA Muhammadiyah. Kedatangan Hatta disambut meriah para peserta yang hadir saat itu.
Hatta Rajasa juga sempat menuju Gedung PGRI Kabupaten Tangerang untuk membuka Musyawarah Daerah Pemuda Muhammadiyah. Dalam rombongan, terlihat Wakil Walikota Kota Tangerang, Arif R Wismansyah juga jajaran rektorat UMT.

Sejarah Universitas Muhammadiyah Tangerang
Pada tanggal 1 Juni 1993 STIE Muhammadiyah Tangerang didirikan yang merupakan salah satu amal usaha milik persyarikatan Muhammadiyah di bawah naungan Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan pengembangan (DIKTILITBANG) Muhammadiyah berdasarkan Surat Keputusan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DKI Jakarta No.1.A/ SK/B/1992 tertanggal 10 November 1992. Seiring dengan berjalannya waktu, menyusul pula berdirinya STAI Muhammadiyah Tangerang tahun 2000, kemudian berdiri lagi STIKES Muhammadiyah Tangerang tahun 2004. Ketiga Amal usaha Muhammadiyah tersebut di bawah naungan dan milik Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Tangerang.
Dengan adanya tuntutan zaman yang semakin kompetitif, maka Musyawarah Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Tangerang periode 2005-2010 merekomendasikan pendirian Universitas Muhammadiyah Tangerang. Gagasan ini tentu sudah dipertimbangkan dengan landasan bahwa Amal Usaha Muhammadiyah di Kota Tangerang mempunyai potensi yang cukup besar untuk dikembangkan. Selain itu terdapat kesepakatan antara pimpinan tiga Sekolah Tinggi Muhammadiyah yang telah ada untuk bergabug dalam mendirikan UMT. Ketiga lembaga tersebut yaitu STIEM, STAIM dan STIKES Muhammadiyah. Setelah melalui proses yang begitu panjang, akhirnya Proposal pendirian UMT mendapat respon positif dari Menteri Pendidikan Nasional dan pada tanggal 3 Agustus 2009 lahirlah SK Mendiknas RI Nomor 109/D/O/2009 tentang ijin operasional UMT. Berdasarkan SK tersebut, UMT telah memiliki beberapa program studi baru hasil visitasi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Dinas Pendidikan Nasional. Prodi tersebut antara lain:
1. Fakultas Ekonomi (S.1 Akuntansi, S.1 manajemen dan D.3 Akuntansi)
2. Fakultas Agama Islam (S.1 PAI, S.1 MPS, S.1 Pendidikan Bahasa Arab)
3. Fakultas Kesehatan (S.1 Keperawatan, D.III Kebidanan dan D.IV Bidan Pendidik)
4. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (S.1 PGSD, S.1 PG-PAUD, S.1 Pend MTK, S.1 Pend B.Inggris dan S.1 Pend B. Indonesia)
5. Fakultas Teknik (S.1 Teknik Informatika, Teknik Elektro, Teknik Sipil, Teknik Mesin dan Teknik Industri)
6. Fakultas Hukum (S.1 Ilmu Hukum)
7. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (S.1 Ilmu Pemerintahan dan S.1 Ilmu Komunikasi)
8. Program Pascasarjana (Magister Manajemen dan Magister Studi Islam)
Di era kompetisi Pendidikan Tinggi baik PTN maupun PTS, maka UMT terus berbenah diri untuk menjadi Universitas yang memiliki tempat sejajar dengan Perguruan tinggi lainnya. Hal ini dilakukan agar UMT mampu bersaing pada skala regional, nasional bahkan internasional dan dapat dipercaya oleh semua kalangan

MENEG BUMN, DAHLAN ISKAN MEMUJI REKTOR UMT SEBAGAI LEADER SEKALIGUS ENTERPREUNER

DAHLAN ISKAN MEMUJI REKTOR UMT
Menteri Negera BUMN Dahlan Iskan menyampaikan pujiannya kepada Rektor Universitas Muhamadiyah Tangerang (UMT) Ahmad Badawi, terkait keputusan Ahmad Badawi memperluas kampus UMT dengan menghabiskan total anggaran senilai 38 milyar.
Dahlan menyebut, keputusan Rektor UMT Tangerang Ahmad Badawi untuk terus melakukan pengembangan kampus dengan membangun gedung baru setinggi 12 lantai di lahan aset Pemda Kabupaten Tangerang, adalah sikap positif seorang pemimpin sebab menurutnya, seorang pemimpin harus memiliki sensitifitas terhadap segala permasalahan. Selain itu, seorang pemimpin juga harus berani mengambil keputusan
Pernyataan Dahlan Iskan tersebut, disampaikan saat memberi materi kuliah umum di hadapan sedikitnya 1000 mahasiswa UMT di aula Gedung Korpri, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Tangerang, Sabtu (15/6/2013).







TRAINING AND ASSESSMENT (TAE) KERJASAMA UMT, UTAS DAN BOX HILL INSTITUTE

Written by UMT-Administrator Support. Posted in Universitas

TAESumber Daya Manusia yang terampil dan memiliki kinerja tinggi sangat diperlukan dalam era globalisasi seperti sekarang ini, sehingga mampu bersaing dalam tataran internasional. Organisasi pada masa sekarang menyadari bahwa produktivitas sumber daya manusia yang berkualitas adalah aset utama untuk mencapai tujuan. Oleh karena itu pengelolaan manajemen Sumber Daya Manusia harus dioptimalkan. Perlu disadari bersama bahwa untuk mengembangkan Sumber Daya Manusia setiap organisasi memiliki keterbatasan. Oleh karena itu perlu melibatkan pihak lain dalam proses pengembangan Sumber Daya Manusia tersebut. Dan melalui cara inilah pelatihan dibutuhkan. Sebab dengan pengembangan sumber daya manusia, maka diharapkan produktivitas kerja akan meningkat, kualitas dan kuantitas output semakin baik, karena technical skill dan managerial skill sumber daya manusia yang semakin baik.





  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

2 komentar:

Unknown mengatakan...

Assalamualaikum boleg nanya? Kalau d4 kebidanan apakah ada program alih jalur yg dari D3 atau hanya jalur reguler (dari SMA)

Kusnadi Master mengatakan...

Wa'alaikumussalam..maaf baru balez..setau saya ada ko untuk konversi ...untuk lebih jelasnya langsung ke kampuz UMT jl perintis kemerdekaan

Posting Komentar